Apa yang dilakukan dengan kalium monopersulfat?

Potassium Monopersulfate (monopersulfate, KMPS atau MPS) adalah peroksigen putih, granular, mengalir bebas yang memberikan oksidasi non-klorin yang kuat untuk berbagai macam penggunaan. Ini adalah bahan aktif dalam kebanyakan oksidator nonklorin yang digunakan untuk oksidasi kolam dan spa / bak mandi air panas.

Sebagian besar oksidator non-klorin mengandung 45% dari bahan aktif kalium monopersulfat, tetapi komposisi campuran juga tersedia secara komersial yang dapat mengandung buffer, klarifikasi dan / atau aditif untuk mengendalikan alga.

Potassium monopersulfate bukan pembersih atau algaecide dan harus digunakan bersama dengan pembersih yang terdaftar EPA. Peran monopersulfat adalah untuk memberikan oksidasi non-klorin yang efektif - dengan kata lain, bereaksi dengan kontaminan organik dan mempertahankan atau mengembalikan kejernihan air.

Oksidator non-klorin, seperti produk klorin serupa, dimaksudkan untuk digunakan untuk pengobatan tambahan. Mereka memberikan oksidasi tambahan kontaminan untuk mengurangi permintaan pada pembersih utama. Monopersulfat adalah alternatif untuk oksidator klor untuk aplikasi ketika menaikkan residu klorin (dari klorinasi) tidak diinginkan. Karena kimia oksidasi dari monopersulfat dilakukan oleh "oksigen aktif," ia bereaksi dengan kontaminan tanpa menggunakan klorin tambahan.

APLIKASI

Selalu ikuti arahan label saat menggunakan produk kalium monopersulfate untuk mengolah kolam renang dan air spa / hot tub. Potassium monopersulfate kompatibel dengan semua produk dan sistem pembersih. Ketika digunakan dengan sistem biguanide, ikuti rekomendasi spesifik produsen biguanide untuk penggunaan kalium monopersulfat.

Disarankan untuk digunakan di tempat perumahan dan komersial dalam dan luar ruangan. Meskipun tidak ada tes khusus untuk menentukan kapan dan berapa banyak monopersulfat yang harus diterapkan, ada pedoman yang dapat diikuti untuk memastikan penggunaan yang tepat. Parameter utama yang akan diuji adalah klorin bebas dan kombinasi. Klorin bebas harus selalu diuji, dan disesuaikan jika perlu, untuk memastikan tingkat pembersih yang tepat. Pengujian kombinasi klorin menunjukkan tingkat kontaminan yang terikat pada klorin dan kebutuhan akan oksidasi tambahan.

Air kolam dan bak mandi air panas harus seimbang. Ini membutuhkan pengujian parameter keseimbangan air kolam dari pH, alkalinitas karbonat, kekerasan kalsium, dan stabilisator (yaitu, asam sianurat). Selain menguji parameter standar, penilaian keseluruhan kolam dan air bak mandi panas dan kualitas udara harus dilakukan. Kualitas air yang buruk dan / atau bau kloramin yang jelas, adalah indikator utama bahwa oksidasi diperlukan.

Oksidasi teratur dengan kalium monopersulfat akan membantu mengelola kadar klorin gabungan dan masalah yang terkait dengan kloramin.

TERKAIT: Memahami Amonia dan Nitrat

Dalam metode uji N, N-diethyl-pphenylenediamine (DPD) dan ferric ammonium sulfate (FAS) -DPD, setiap potassium monopersulfate residual akan diuji sebagai klorin kombinasi. Ini terjadi karena MPS bereaksi dengan kalium iodida dalam reagen DPD # 3, sehingga mengubah iodida menjadi iodin, yang bereaksi dengan kelebihan DPD untuk menghasilkan warna merah. Untuk mengatasi masalah ini, tindakan berikut disarankan:

1. Selalu uji sebelum menambahkan monopersulfat
2. Tambahkan monopersulfat di malam hari dan uji keesokan paginya
3. Gunakan kit uji yang menyertakan reagen untuk menetralkan residu monopersulfat dalam seri uji DPD atau ...
4. Gunakan kit uji atau strip yang tidak memiliki gangguan ini

PENCEGAHAN

Untuk menggunakan dan menangani produk kalium monopersulfat dengan aman, semua individu yang terlibat dalam pembuatan, distribusi, penjualan atau penggunaannya harus dilatih dan memiliki pengetahuan tentang properti mereka. Informasi keselamatan tersedia pada label produk, lembar data keselamatan dan literatur produk pabrikan. Informasi keselamatan ini akan mencakup instruksi pembuangan produk dan kemasan dan informasi respons tumpahan.

Potassium monopersulfate adalah padatan kering dengan sifat pengoksidasi kuat. Sangat stabil bila disimpan di tempat yang sejuk, kering, berventilasi, dan tidak terkontaminasi oleh bahan kimia lain seperti alkali atau bahan yang mudah teroksidasi. Monopersulfate tidak boleh dicampur dengan bahan kimia pool lainnya. Paket yang kosong sebagian tidak boleh digabungkan, karena ini dapat mengakibatkan pencampuran berbahaya dengan bahan yang tidak kompatibel memiliki penampilan yang serupa.

PERHATIAN: Jika kesalahan penanganan, penyimpanan yang tidak benar, atau terkontaminasi, produk monopersulfat dapat menjadi tidak stabil dan berbahaya, seperti halnya pada umumnya dengan bahan pengoksidasi. Kebakaran dan / atau evolusi gas beracun dapat terjadi, tergantung pada sifat dan jumlah kontaminan. Seperti halnya pengoksidasi, monopersulfat dapat mengoksidasi logam dan dapat menyebabkan pewarnaan permukaan kolam dan bak mandi air panas. Saat digunakan dengan sistem mineral, periksa arahan produsen untuk digunakan.

Asli: oleh Komite Kualitas Air Rekreasi PHTA